Review : Tempat Bermain Playtime di Aeon Mall BSD
Hello Mom & Dad.. 🙂
Sedang mencari tempat bermain bersama si kecil? Saya dan Princeton akan membagikan pengalaman bermain seru lainnya di salah satu tempat bermain yang berlokasi di BSD, Tangerang. Jika mom & dad sedang berkunjung ke Aeon Mall, ada beberapa pilihan tempat bermain anak seperti Playtime, Miniapolis, dan Kidzoona. Kali ini, saya akan membagikan pengalaman Princeton bermain di Playtime, Aeon Mall BSD.
Lokasi Playtime berada di lantai 2 atau lantai paling atas, yang tetanggaan dengan XXI. Area Playtime sendiri tergolong lebih luas dan lebih menarik dalam tata ruang permainan dibandingkan tempat bermain lainnya di Aeon Mall seperti Kidzoona dan Miniapolis. Namun, disesuaikan dengan hobby si kecil juga ya mom & dad. Setiap area permainan memiliki plus minusnya sendiri. Jadi, mari kita mulai ya review Playtime.
HARGA
Untuk HTM, Playtime ini menawarkan paket bermain 2 jam. Jika ingin bermain lebih dari 2 jam, maka akan dikenakan biaya tambahan perjam.
Weekdays (Senin – Jumat)
Rp 80.000,-/ 2 jam
Weekend (Sabtu – Minggu, Hari Libur Nasional)
Rp 100.000,-/ 2 jam
Harga sudah termasuk FREE 1 Pendamping
Harga Tambahan Pendamping Rp 30.000,-/orang
Harga 1 Jam berikutnya Rp 40.000,-/jam
Harga Kaos Kaki Rp 15.000,-/ pasang
Disini, anak-anak akan diberikan stiker nama dan Info jam bermain berakhir. Untuk saya, 2 jam permainan sih sudah cukup. Tapi untuk si kecil, tentu tidak mau berakhir. 😀
Di Playtime, jika waktu bermain sudah selesai maka akan diinformasikan nama anak dan waktu bermain sudah selesai. Sehingga, cukup efektif buat mamanya mengajak si kecil untuk keluar dari area bermain. 😀
AREA PERMAINAN
Nah, ini bagian yang paling ditunggu ya mom & dad, yuk mari kita jelajahi. 🙂
Setelah melakukan pembayaran di kasir, maka si kecil akan diberikan stiker yang berisi nama si kecil dan waktu permainan selesai. Setelah itu, kita akan masuk lewat pintu sebelah kasir. Sebelum masuk, akan diberikan 1 keranjang untuk meletakan sepatu anak dan pendamping. Anak dan pendamping wajib mengenakan kaos kaki. Sebelum masuk, petugas Playtime akan memberikan hand sanitizer kepada si kecil dan pendamping.
Kita akan meletakan keranjang sepatu ke rak sepatu dan tersedia loker yang berkunci jika mom & dad perlu menempatkan tas atau lainnya. Awal masuk, lantai sudah full dengan matras jadi kalau bocah lari atau tabrakan sama anak-anak lain, masih terselamatkan.
COOKPLAY
Pada bagian ini, terdapat troli bermain, beberapa perabotan dapur mainan seperti piring, gelas, sendok, buah-buahan, sayur, daging, kompor dan lainnya. Dilengkapi dengan kios ala-ala dan kursi untuk cookplay. Sebenarnya, area bermain ini seru dan cukup lengkap mainannya. Sayangnya, kurang topi dan baju chef serta kualitas mainan kurang (jika dibandingkan dengan Kidzoona). Selain itu, agak berantakan sehingga saya harus merapikan terlebih dahulu sebelum bermain dapur-dapur atau resto-restoan dengan si kecil.
SAND ART
Ini salah satu zona favorit saya dan si kecil. Area permainan ini sepertinya hanya ada di Playtime, dimana ada satu area berpasir. Bukan pasir magic yang ada di meja, melainkan di lantai. Sehingga si kecil berasa bermain pasir di pantai. Terdapat beberapa perlengkapan bermain pasir seperti cetakan pasir, ember dan lainnya. Tapi, bermain pasir kan kotor mom? Tenang, disini Playtime sudah menyedikan petugas yang akan membantu. Sebelum bermain pasir, si kecil wajib mengenakan sepatu boat dan pendamping menggunakan sendal crocs. Seusai bermain, petugas akan membantu membersihkan pasir-pasir yang masih melekat di tangan, kaki, dan baju menggunakan lap cendol. Jadi, si kecil bisa bermain pasir dan tetap bersih.
ECO-Friendly Wood Pool
Disini, saya kurang paham kenapa nama areanya ECO Friendly Wood Pool. Tapi, untuk area permainan ini tergolong sensory play yang menarik untuk si kecil. Pada area permainan ini, terdapat kacang merah dan beberapa alat bermain seperti mobil truk. Untuk sensory play disini, alat permainan dan pemilihan kacang, lebih menarik di Zoomoov. Mereka menggunakan kacang hijau kupas dan alat bermain pasir. Selain lebih menarik, juga mengurangi resiko dilempar kacang merah yang cukup sakit juga. 😀
Selain itu, di area bermain ini, sedikit kurang aman karena ada bagian yang tidak terlapisi matras, jadi pendamping harus lebih siaga bermain di area ini.
SMALL Roller Ball
Untuk area ini, saya tidak bisa berkomentar banyak. Princeton di usia 2.5 tahun, termasuk anak-anak yang suka bermain santai. Tidak suka dengan kegiatan fisik yang memacu adrenalin seperti perosotan, ayunan, apalagi roller ball. Princeton hanya sekedar lihat-lihat dan pegang, ketika diajak bermain…… Doi langsung kabur. 😀
Gomdori Playzone
Seperti yang saya jelaskan di atas, Princeton bukan anak yang suka dengan permainan memacu adrenalin (persis dengan papanya), sehingga tidak di jumping di atas bear ini. Selain itu, karena bentuknya yang menggemaskan, sepertinya Princeton tidak menyadari bahwa ini bisa dijadikan trampoline sama doi. 😀
Disini, hanya menjadi tempat foto dan cuddle dengan bear.
Running
Tempat bermain ini, sangat menarik bagi Princeton. Doi berlari kesana kemari berulang kali.
PLAYZONE
Terdapat area bermain bola, sliding, climbing dan Large Roller Ball. Untuk area bermain bola cukup seru karena dilengkapi dengan Ball fountain & Cannon Ball yang menarik bagi si kecil. Untuk kolam bolanya, bisa untuk bayi-bayi dibawah 1 tahun karena tidak terlalu dalam dan semua sisi terlindung matras sehingga aman untuk si kecil.
Pada bagian dalam Playzone terdapat Climbing kecil untuk anak-anak pada zona ini. Ada juga Large Roller Ball serupa dengan konsep Small Roller Ball Zone. Area bermain ini juga dilengkapi dengan perosotan mini dan yang besar. Jika mom & dad membawa bayi dan batita, tempat ini bisa menjadi zona paling lama dan aman untuk bermain.
Roller Racer
Sesuai namanya, zona ini untuk bermain semacam sepeda duduk gitu, Saya dan Princeton tidak bermain di area ini, karena Princeton tidak mau. 🙁
LOCOMOTIVE TRAIN
Salah satu zona yang tidak boleh dilewatkan oleh sikecil. Disini si kecil bisa menaiki kereta yang berjalan di atas rel, sehingga pengalaman menaiki kereta terasa nyata untuk si kecil. Untuk Locomotive Train beroperasi setiap 30 menit sekali. Untuk di weekdays, aman. Kalau untuk di weekend, ya harus sedikit bar-bar karena banyak anak-anak yang ingin bermain dengan kereta. 😀
Pada Zona ini, pendamping dewasa tidak dapat ikut serta bermain. Jadi pastikan si kecil sudah terbiasa bermain kereta dan tidak menangis ketika kereta sudah mulai melaju ya mom & dad. 🙂
Piano on the Floor
Sebelum memasuki Locomotive Train, terdapat Piano di lantai yang menarik perhatian. Setiap si kecil menginjakkan kaki di atas tuts piano, akan mengeluarkan nada dan lampu bewarna. Jangankan si kecil, mommi nya aja senang banget bermain ini. 😀
Block & Puzzle
Nah, setelah beberapa aktifitas di lantai bawah, mom & dad bisa mengajak si kecil bermain di lantai atas. Loh??? Playtime itu 2 lantai??? Lebih tepatnya Playtime menggunakan konsep double decker konsep, jadi terdapat 2 area permainan di tambahan area atas yaitu soft big block dan Block & Puzzle. Untuk Block & Puzzle, Playtime menyediakan banyak pilihan seperti magformers, duplo, balok, puzzle dan lainnya. Disini, tersedia meja dan kursi untuk si kecil bermain block & puzzle. Pada zona ini juga terdapat petugas yang akan meminjamkan duplo, lego dan puzzle yang di inginkan. Petugasnya juga ramah dan mau bermain dengan si kecil.
Soft Big Block
Ini favoritnya Princeton. Memasuki usia 2.5 tahun, Princeton suka sekali dengan lego. Mulai dari lego kw sampai lego asli, baik dari ukuran kecil sampai besar. Disini, Princeton senang sekali melepas dan menyusun lego menjadi rumah-rumahan. 😀
Bahan legonya juga bagus dan kalaupun kelempar, tidak terlalu sakit lah. 😀
Others
Selain zona-zona yang sudah kita jelajahi, tersedia permainan lain yang bisa dimainkan oleh si kecil juga seperti Speed Touch, Pin Screen, Jungle Drummer, Hockey dan video games.
Untuk pendamping di sediakan kursi dan meja jika ingin beristirahat sejenak. 🙂
Minusnya apa ya bermain di Playtime, Aeon Mall BSD ?
Untuk anak-anak yang sangat aktif dan suka dengan aktifitas fisik, tempat bermain Playtime ini sepertinya kurang cocok. Bisa dilihat dari zona-zona yang saya share. Tapi, untuk anak-anak yang suka sekali explore dan tidak terlalu suka dengan aktifitas fisik, Playtime ini sangat cocok. Ada banyak pilihan permainan yang bisa dinikmati. Ada beberapa inventori yang perlu perbaikan.
Plus nya????
Tempat ini hampir 90% di cover dengan matras baik lantai maupun tembok, jadi terbilang aman untuk bermain. Terdapat area bermain pasir yang oke dibandingkan playland lainnya. Selain itu, petugasnya juga terlihat membersihkan area bermain sehingga area bermain di Playtime terbilang bersih.
Kesimpulan?
Cocok untuk anak usia 1 – 2 tahun, karena ada sensory play dengan pasir dan kacang merah. Kolam bola juga tidak terlalu dalam, sehingga bisa digunakan untuk bermain anak-anak usia 6 bulan ke atas. Selain itu, Playtime sangat cocok untuk di atas usia 2 tahun jika karakter anak lebih suka explore dan bukan anak yang suka dengan kegiatan fisik. Tapi, untuk anak yang suka kegiatan fisik masih bisa bermain kok di Playtime. 🙂
Have a Nice Day… 🙂